Penyebab Timbulnya Masalah Jika Jarang Ganti Celana Dalam
jarang mengganti celana dalam akan banyak menyebabkan masalah pada area intim |
Kebersihan merupakan salah satu hal utama yang harus diperhatikan orang-orang demi kebaikan mereka sendiri. Oleh karena itu banyak yang memulai harinya dengan mnyikat gigi, mandi, memakai baju bersih dan lainnya.
Jika ada salah satu hal yang mestinya dilakukan setiap hari seperti menyikat gigi, maka mengganti pakaian dalam juga wajib dilakukan setiap hari. Mungkin ini hal yang sering disepelekan oleh kebanyakan orang. Namun jika anda tidak rajin mengganti pakaian dalam anda setiap hari, banyak masalah yang akan mengganggu kesehatan anda. Berikut ini ada beberapa masalah yang akan timbul jika seseorang jarang mengganti pakaian dalam mereka.
1. Jarang ganti celana dalam akan menyebabkan gatal-gatal
jarang mengganti celana dalam akan banyak menyebabkan masalah pada area intim |
Jika anda tidak mengganti pakaian dalam anda, kulit anda bisa menjadi gatal-gatal, dan anda juga bisa terlihat seperti hamster yang selalu menggarukkan tubuhnya. Celana dalam yang kotor bisa menyebabkan iritasi pada kulit akibat penumpukan pada bakteri yang ada dikulit. Keringat pada sel kulit mati atau kutu mikroba umum berada diarea yang tidak dibersihkan secara rutin.
2. Jarang ganti celana dalam akan menyebabkan ruam atau perih
jarang mengganti celana dalam akan banyak menyebabkan masalah pada area intim |
Perih yang muncul ketika gatal-gatal berlanjut dan tidak pernah dirawat. Penyebab ini muncul karena respons terhadap infeksi yang bisa menyebabkan peradangan pada kulit. Kelembapan dan partikel kotoran sisa berbahaya yang juga bisa menyebabkan benjolan. Salah satu ruam yang bisa anda alami karena jarang ganti celana dalam adalah ruam panas.
3. Jarang ganti celana dalam akan menyebabkan bau yang tidak sedap
jarang mengganti celana dalam akan banyak menyebabkan masalah pada area intim |
Sepersepuluh dari satu gram materi fases kemungkinan besar berada pada celana dalam. Vagina adalah host bakteri yang dikombinasikan dengan jejak pembuangan, kalau tidak dibersihkan dan dijemur tiap hari, maka akan dapat menyebabkan bau yang berbeda dan tidak sedap.
4. Jarang ganti celana dalam akan menyebabkan Infeksi jamur
jarang mengganti celana dalam akan banyak menyebabkan masalah pada area intim |
Jamur dan bakteri sangat suka berkembang di tempat yang cukup lembap. Jika anda mencuci tetapi tidak menjemurnya, maka jamur akan tumbuh didalam celana dalam anda. Selain harus membuat celana dalan anda dijemur dengan baik, anda juga harus menjaganya tetap bersih dan kering.
5. Jarang ganti celana dalam akan menyebabkan infeksi saluran kemih
jarang mengganti celana dalam akan banyak menyebabkan masalah pada area intim |
Infeksi saluran kemih yang terjadi ketika bakteri kolonik masuk ke dalam vagina. Kalau anda memakai celana dalam yang sama dalam waktu yang cukup lama, partikel feses bisa masuk ke dalam vagina anda dan anda akan terkena infeksi. Jadi, seringlah mengganti celana dalam anda dan usahakan mencucinya dengan air hangat untuk menghilangkan partikel yang bisa membuat infeksi.
6. Jarang ganti celana dalam dapat menyebabkan tumbuhnya kutu
jarang mengganti celana dalam akan banyak menyebabkan masalah pada area intim |
Kalau anda tidak suka mencukur rambut yang ada pada kemaluan anda, maka rambut ini harus dijaga agar tetap bersih dan kering. Kalau tidak, maka kutu rambut bisa muncul di dekat akar rambut. Mengganti celana dalam tiap hari akan memastikan tidak akan ada kelembapan pada tempat intim anda, dan tidak akan membuat kutu hidup.
Itulah beberapa masalah yang akan terjadi jika kalian jarang mengganti celana dalam, selalu perhatikan kesehatan anda masing-masing dan jangan sampai anda mengalami masalah yang kebanyakan orang tidak ingin mengalaminya.
No comments